berikut adalah lirik lagu J-rocks Cobalah Kau mengerti
Sudah ku katakan berulang kali
Sebenarnya dia punya maksud hati
Tapi mengapa kau tak mau mengerti
Dan selalu saja kau berkeras hati
Waktu bersama kau cerita tentangnya
Aku sama sekali tak berburuk sangka
Karna kau bilang dia hanya teman saja
Tapi lama-lama ku jadi curiga
Cobalah kau mengerti
Cobalah kau mengerti
Bahwa aku ini telah mengetahui
telah mengetahui dia ingin memilikimu
Dengarkanlah diriku
Dengarkanlah diriku
Wahai kekasihku
Karena ku tak mau kehilangan dirimu
Kau sangka aku cemburu
Tapi itu memang hak ku
karena kau adalah kekasihku
Parafrasanya ....
Sudah ku katakan berulang kali
Sebenarnya dia punya maksud hati
Tapi mengapa kau tak mau mengerti
Dan selalu saja kau berkeras hati
Waktu bersama kau cerita tentangnya
Aku sama sekali tak berburuk sangka
Karna kau bilang dia hanya teman saja
Tapi lama-lama ku jadi curiga
Cobalah kau mengerti
Cobalah kau mengerti
Bahwa aku ini telah mengetahui
telah mengetahui dia ingin memilikimu
Dengarkanlah diriku
Dengarkanlah diriku
Wahai kekasihku
Karena ku tak mau kehilangan dirimu
Kau sangka aku cemburu
Tapi itu memang hak ku
karena kau adalah kekasihku
Parafrasanya ....
Di ceritakan dalam lagu ini, ada seorang pria yang mencoba untuk meyakinkan kekasihnya bahwa salah seorang teman yang pernah diceritakan kekasihnya mempunyai maksud ingin merebut dirinya dari pria ini. Namun, nampaknya, dalam lagu ini, si wanita, seakan tak mempercayai kata-kata sang pria dan malah mengira bahwa si pria hanya sekedar cemburu kepada dirinya karena perilaku kawanya.
Dalam lagu ini pula, sang pria terlihat berulang kali mengingatkan kekasihnya itu. Namun, tetap saja hati kasihnya terus membatu. Sang pria sebenarnya takut kehilangan kekasihnya tersebut. Maka dari itu, si pria terus menaruh rasa curiga yang besar kepada orang yang seakan ingin merebut kekasihnya itu. Meskipun, ia pernah sama sekali tak berburuk sangka kepada teman kekasihnya, ketika dahulu kekasihnya menceritakan tentang temannya, kepada pria tersebut. Walaupun si pria sering dikira hanya cemburu semata kepada kekasihnya, si pria tetap gigih memperjuangkan “haknya” sebagai seorang kekasih.
No comments:
Post a Comment